top of page
  • Writer's pictureAdmin

Penipuan & Prank Terbesar Yang Pernah Terjadi di Indonesia. Sampe Presiden Ketipu!


Halo sobat Jasa Lengkap!

Siapapun pasti males banget ya sama penipuan. Bagaimana enggak, uang melayang sia-sia, belum lagi rasa jengkel di hati. Nah, buat kamu pernah ketipu, kamu enggak sendirian kok. Dalam sejarah negara kita, udah banyak banget penipuan & prank yang menjebak banyak banget orang, bahkan sampe satu negara! Penasaran apa aja? Simak ya!


1) Dimas Kanjeng Taat Pribadi

Sumber: beritasatu.com

Hayoo siapa yang masih ingat sama dimas kanjeng? Dimas Kanjeng Taat Pribadi adalah pelaku penipuan dalam kasus penggandaan uang. Doi mengaku kalau dia bisa menggandakan uang, padahal uangnya dibawa kabur. Duuh jadilah smart ya sobat Jasa Lengkap! Masa iya sih uang bisa digandakan sama orang yang bukan orang dalem Bank Indonesia. Kan cuman Bank Indonesia yang bisa nyetak uang hihihi.


Sumber: detik.com

Kasus berikutnya adalah Justice For Audrey. Kasus ini banyak dinobatkan sebagai prank terbesar di negara ini. Bocah asal Pontianak ini sempat mengaku bahwa ia dikeroyok hingga alat kelaminnya rusak. Setelah ditelusuri, eeeh ternyata doi cuma ngeprank. Padahal nih, Presiden Jokowi sebelumnya sempat mengunggah postingan yang mengutuk pelaku pengeroyokan terhadap Audrey loh. Duh duh duh generasi muda, ngeprank ada batasnya yaa. Jangan sampai presiden juga diprank :(


3) Afi Nihaya Faradisa

Sumber: BBC

Berikutnya ada kasus plagiarisme Afi Nihaya Faradisa. Remaja asal Banyuwangi ini sempat viral karena tulisan berjudul "Agama adalah Warisan" dan juga beberapa tulisan lainnya. Doi sempat diundang ke istana negara juga loh. Eh setelah ditelusuri sama netizen kita yang gahar-gahar ini, ternyata ketauan kalau tulisan doi adalah hasil plagiarisme dari tulisan orang lain di berbagai blog dan berbagai novel. Duh duh duh, menulis itu bagus, tapi jangan plagiat juga :(


4) First Travel

Sumber: Detik

Yang terakhir nih, ada kasus first travel. Kasus ini sempat rame banget. Bagaimana tidak, ada sebanyak 63.000 jemaah umroh First Travel yang gagal berangkat karena penipuan ini. Kalau ga kebayang sebanyak apa 63.000 orang itu, kapasitas duduk Gelora Bung Karno ada di sekitar 77.000 orang. Jadi banyak banget yaa.

Dari awal sih kasus ini udah mencurigakan. First Travel menawarkan biaya umroh sebesar 15 juta saja, alias murah bangeeet. Tapi seperti kata orang bijak, "if it is too good to be true, it is not true", ya pada akhirnya ketauan juga kalau ini semua cuman tipuan dari bosnya saja.


Demikian penipuan terbesar di Indonesia yang dirangkum mimin Jasa Lengkap. Kalau butuh jasa anti tipu-tipu, cari aja di Jasa Lengkap! Harga jelas, terhubung langsung dengan penyedia, tanpa biaya layanan.

0 comments
bottom of page